Cara Flash Ulang Lenovo A390

Hello Sahabat Lenovo!

Jika kamu pengguna smartphone Lenovo A390, mungkin pernah mengalami masalah seperti bootloop, hang, atau bahkan terkena virus dan malware yang membuat performa smartphone kamu menurun. Nah, salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan melakukan flashing pada Lenovo A390. Pada artikel kali ini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara flash ulang Lenovo A390.

Sebelum memulai proses flashing, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan terlebih dahulu. Pertama, pastikan baterai pada Lenovo A390 kamu terisi minimal 50%. Kedua, download firmware Lenovo A390 yang sesuai dengan tipe smartphone kamu. Kamu bisa mencarinya di situs resmi Lenovo atau situs-situs download firmware lainnya. Ketiga, download dan install Lenovo USB Driver di PC kamu.

Setelah semua persiapan sudah dilakukan, kamu bisa memulai proses flashing dengan langkah-langkah berikut:

Langkah 1: Ekstrak Firmware Lenovo A390

Setelah kamu download firmware Lenovo A390, ekstrak file tersebut menggunakan WinRAR atau software ekstrak file lainnya. Setelah di-ekstrak, kamu akan menemukan file dengan format .xml dan .mbn yang harus kamu gunakan pada proses flashing.

Langkah 2: Install QPST Tool

QPST Tool adalah software yang digunakan untuk melakukan flashing pada Lenovo A390. Kamu bisa download QPST Tool di internet dan install di PC kamu. Setelah selesai di-install, buka software tersebut dan klik menu “Programmer Path” untuk mencari file .mbn yang sudah diekstrak pada langkah pertama.

Langkah 3: Install Lenovo USB Driver

Sebelum melakukan flashing, pastikan kamu sudah menginstall Lenovo USB Driver di PC kamu. Kamu bisa download driver tersebut di situs resmi Lenovo atau situs download driver lainnya. Setelah di-install, sambungkan Lenovo A390 ke PC menggunakan kabel USB.

Langkah 4: Masuk ke Mode Download Lenovo A390

Untuk memulai proses flashing, kamu harus masuk ke mode download pada Lenovo A390. Caranya cukup mudah, tekan tombol “Volume Up + Volume Down + Power” secara bersamaan hingga muncul logo Lenovo. Setelah itu, lepaskan tombol “Power” dan tahan tombol “Volume Up + Volume Down” hingga masuk ke mode download.

Langkah 5: Mulai Proses Flashing Lenovo A390

Setelah masuk ke mode download, buka software QPST Tool dan klik menu “Download”. Kemudian, cari file .xml yang sudah kamu ekstrak pada langkah pertama dan klik “Load XML”. Setelah itu, klik “Start” untuk memulai proses flashing. Tunggu hingga proses selesai dan jangan cabut kabel USB sebelum selesai.

FAQ

1. Apa itu flashing?

Flashing adalah proses menginstal firmware atau sistem operasi baru pada smartphone untuk mengatasi masalah seperti bootloop, hang, atau terkena virus dan malware.

2. Apakah proses flashing aman?

Proses flashing bisa menjadi berbahaya jika tidak dilakukan dengan benar. Pastikan kamu mengikuti panduan dengan teliti dan melakukan backup data sebelum melakukan flashing.

3. Apakah proses flashing akan menghapus data pada smartphone?

Ya, proses flashing akan menghapus semua data pada smartphone. Pastikan kamu sudah melakukan backup data sebelum melakukan flashing.

4. Apakah proses flashing bisa mengembalikan smartphone yang bootloop?

Ya, proses flashing bisa mengembalikan smartphone yang bootloop. Namun, pastikan kamu melakukan backup data terlebih dahulu karena proses flashing akan menghapus semua data pada smartphone.

5. Apakah firmware Lenovo A390 bisa di-download di situs resmi Lenovo?

Ya, kamu bisa download firmware Lenovo A390 di situs resmi Lenovo atau situs download firmware lainnya.

Kesimpulan

Itulah cara flash ulang Lenovo A390 yang bisa kamu lakukan jika mengalami masalah pada smartphone. Pastikan kamu mengikuti panduan dengan teliti dan melakukan backup data sebelum melakukan proses flashing. Jangan lupa untuk download firmware Lenovo A390 yang sesuai dengan tipe smartphone kamu dan install Lenovo USB Driver di PC kamu. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Cara Flash Ulang Lenovo A390